Elnusa Tbk (ELSA) merupakan anak usaha dari PT. PERTAMINA, yang awalnya bergerak dibidang pendistribusi-an migas. Namun terakhir sudah bergerak di banyak sektor yang terkait. Saham ini memiliki perilaku yang luar biasa pada awal-awal tahun ini, dengan kisaran di bawah 100 dalam waktu singkat dapat melewati 400-an. Dan akhirnya stagnan di kisaran 300-an. Bagaimana keadaan ELSA untuk kemarin dan prospek ke depannya … ? Saya coba menggunakan garis Regresi dan MACD untuk alat bantu-nya, dengan materi utama belajar pada gerak up atau down pada MACD-nya. Mari kita amati bersama, pada post kali ini yaitu Materi Belajar : Analisa ELSA |
Mari kita, amati untuk tiap kolomnya: |
| |
Pada kolom A, jelas terlihat posisi down trend. Pada MACD nampak garis Signal diatas garis MACD. Dan Histogram bergerak dari area positif ke area negatif. Jarak antara Signal dan MACD menunjukan tingkat trend itu, nampak pada kolom A. Jarak Signal dan MAC melebar dengan Signal diatas berarti Down trend masih berlanjut, tergambar pada Histogram / merah yang makin memanjang ke area negatif |
Pada Kolom C, nampak posisi down trend yang tajam. Melebihi kondisi pada kolom A. Perhatikan susunan pada indikator MACD-nya. Semuanya berada dibawah nol dan garis MACD terbawah. Dan Histogram tumbuh memanjang juga di araea negatif. Hindari susunan seperti ini, sebab memastikan down trend lanjutan. |
|
| Garis MACD berusaha memotong garis Signal dari bawah ke atas atau disebut Golden Cross. Perhatikan pula, kondisi histogramnya. Telah berpindah dari area negatif ke area positif dan tumbuh memanjang disana. Keadaan inilah, yang sangat diharapkan atau “ Time to Buy “. |
Demikian halnya garis MACD diatas garis Signal dan bergerak ke atas dengan jarak yang makin melebar. Kondisi ini sering disebut Rising / tumbuh sebab sangat berpeluang untuk up lanjutan. Yang didukung dengan penambahan garis regresi-nya, | |
Kesimpulannya : ELSA sangat berpotensi untuk up lanjutan, dengan Target Price terdekat di 345. Catatan Kecil : Saya coba sajikan tentang “ Cara membaca grafik-nya “ sehingga saat grafik disajikan maka kita dapat langsung merasa-kan bahwa sebuah saham akan up atau down. |
Tidak ada komentar:
Posting Komentar